Produk Furnitur China Masih Diminati di Indonesia

image
KOMPAS.com - Meski pasar properti di China belum stabil, nyatanya produk-produk propertinya masih diminati. Seperti di Indonesia, produk properti buatan China diakui mampu menyediakan volume yang besar sehingga memenuhi target penjualan.
Hal ini diakui oleh Meutia Kumala, Merchandise Director Informa Furnishings, dimana produk-produk furnishings yang ada di Informa didominasi 50 persen produk dari China. Sisanya 35 persen dari Eropa, 10 persen dari Thailand, dan sisanya lokal.
Meutia mengatakan, di China pabriknya berjumlah ribuan, tentunya pihaknya memilih pabrik yang benar-benar terbaik. Dari sisi pertumbuhan ekonomi, penduduk di China sendiri mencapai 1,2 Milyar dengan pertumbuhan ekonominya cukup tinggi.
"Sebelum ada keringanan bea masuk, mereka (China) sudah biasa mengkreasikan produk yang luar biasa. Kami tetap mengandalkan Cina karena mereka bisa mengimbangi permintaan kuantitas dari kami. Di Indonesia, untuk volume produk seperti yang kami minta belum ada yang memenuhi," ujarnya.
Meski demikian, Meutia menegaskan kembali bahwa untuk produk-produk Informa, pihaknya tetap memilih yang terbaik. Seperti di gerai ke-29 Informa yang baru saja dibuka di Mal Living World Alam Sutera, home aksesoris yang hadir dalam 20.000 varian dari berbagai produsen ternama dunia.
Informa Living World menyediakan kebutuhan hunian seperti untuk Living, Dining, Bedroom, Kids, Kitchen, Kept Concept di lantai 1. Untuk lantai 2 diisi kebutuhan untuk ruang usaha seperti office, commercial tables and chairs, dan beauty commercial.
"Bulan Mei 2011 kami berencana melengkapi kebutuhan furnishing di lantai 3 dengan produk Lighting, American Classic Furnishing dan Pendopo yang berisi 100 persen Indonesia," paparnya. (Natalia Ririh)

0 comments:

Post a Comment